Ini adalah update-an blog aku untuk pertama kalinya :D
seneng & excited banget! Oke mungkin terkesan lebay, langsung cus yaa ^^
Kali ini aku akan post puisi karya ku sendiri. Puisi punya pengalamannya
sendiri. Aku buat tanggal 29 Oktober
2013 jam 2-3an pagi. Lalu pagi itu juga, salah satu pagi yang tak terlupakan!
Why? Aku telat pagi itu -_- tidak juga menurutku! Aku sampai kelas ja 07.00
tepat. Gurunya saja terlalu rajin haha. Dia adalah Bapak Sochib, guru bahasa
Indonesia ku :)
dan aku hanya bisa mengembangkan senyum terindah yang aku punya :D dan setelah
itu aku dihukum, hukumannya adalah membaca puisi yang menjadi tugas :)
And this is my poem :)
I write it with my heart, and my big inspiration for it is my fave singer, yeah
Indonesian Singer :)
Ebiet G Ade. His name like my name :D haha
SEBUAH ELEGI
Aku bernyanyi menahan letih
Lantunkan sebuah elegi
Tuhan, aku bosan!
Meratapi semua angan
Bercumbu dengan bayang-bayang
Tuhan, biarkan aku bicara!
Biarkan aku berjumpa
Dengan makhluk segumpal darahMu
Nyata bukan maya!
Nyata bukan delusi!
Nyata bukan fatamorgana!
Esok ku kan terjaga
Dengan mawar disandingku
Aku ingin berdiri
Tapi bulu kudukku
Menari lembut dihembus angin
Tuhan!
Tubuh dan sukmaku sakit!
Aku tak mengerti
Bayangnya meninggalkanku
Tak dapat tercitrakan
Akankah hanya jadi ilusi?
Dinding bambu tua
kini yang bersaksi
by : Ade Cahyaning Pangesti
Makna puisi ini tersirat. Sebenarnya ini puisi buat Ibu aku,
Alm. Sumini :’( yah hanya puisi, yang dibuatkan pun telah tenang disana :) Semoga Allah
menempatkanmu di tempat yang layak disisinya. Aamiin :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar